Lebak, (Tanggal) – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang dilaksanakan oleh Kodim Lebak tahun 2025 akan resmi ditutup dalam satu hari ke depan. Menjelang penutupan, berbagai sasaran fisik yang menjadi fokus utama program ini telah berhasil diselesaikan.
Pengerasan jalan, pembangunan drainase, sumur bor, jembatan, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni (Rutilahu) telah tercapai sesuai target. Keberhasilan ini disambut baik oleh masyarakat setempat yang merasakan langsung manfaat dari program tersebut.
Kepala Desa Parungkujang, Heri Nauvali, mengungkapkan apresiasinya atas kerja keras TNI dan seluruh pihak yang terlibat dalam TMMD ke-123 ini. “Kami sangat bersyukur dengan adanya program TMMD ini. Infrastruktur desa kami semakin baik, dan manfaatnya akan dirasakan dalam jangka panjang oleh masyarakat, ” ujarnya.
Sementara itu, Dandim Lebak turun langsung untuk memonitor kesiapan upacara penutupan TMMD ke-123. Kegiatan ini menjadi momen penting sebagai penanda berakhirnya program sekaligus evaluasi terhadap hasil yang telah dicapai.
Dengan berakhirnya TMMD ke-123 ini, diharapkan infrastruktur yang telah dibangun dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mempercepat pembangunan di wilayah desa Parungkujang dan sekitarnya.